Komisi anak GKJ Brebes dan GKJ Slawi sepakat mengadakan kegiatan bersama untuk anak-anak sekolah minggu yang diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 25 Februari 2024, adapun tempatnya di GKJ Slawi pepanthan Balapulang yang lokasinya strategis dan berada di tengah. Kegiatan ini dilakukan agar anak-anak bisa saling mengenal satu sama lain dan yang lebih penting adalah untuk meningkatkan pertumbuhan iman mereka mengingat anak-anak adalah asset penting bagi perkembangan gereja di masa yang akan datang. Kali ini ada dua kegiatan yaitu ibadah dan refreshing ke ekowisata Balawana Park.
Ketika semua peserta sudah lengkap baik dari GKJ Brebes maupun GKJ Slawi beserta pepanthannya acarapun dimulai pada pukul 09.00 wib.Kegiatan pertama yaitu ibadah yang dipandu oleh kak Christin dan kak Puni dari GKJ induk Slawi yang diawali dengan perkenalan terlebih dahulu. Kemudian anak-anak diajak untuk menyanyikan beberapa buah lagu sambil berdiri dan bertepuk tangan. Sukacita tampak pada wajah anak-anak,orang tua maupun pengasuh sekolah minggu.Selanjutnya doa pembukaan dipimpin oleh ibu Elsih Lestari dari GKJ Slawi pepanthan Prupuk. Walaupun usia sudah tidak muda lagi beliau tetap semangat dalam pelayanan khususnya untuk anak sekolah minggu.
Pada kesempatan ini firman Tuhan disampaikan oleh kak Yani dari GKJ Brebes dengan tema “Menabur Benih”. Dengan gaya dan bahasa kekinian membuat anak-anak tertarik dan antusias mendengarkan cerita Akitab dengan bantuan alat peraga yang sudah disiapkan berupa permen, yam yam dan beras. Injil Lukas 8:4-15 tentang perumpamaan menabur benih disampaikan dengan sangat apik oleh kak Yani.Ada tiga hal yang ditekankan disini yaitu mendengarkan, melakukan dan siap.
Dari ketiga hal tersebut diharapkan anak-anak tahu bagaimana sikap yang benar saat mendengarkan, memperhatikan dan mempercayai firman Tuhan lalu melakukannya dalam kehidupan sehari hari dan selalu siap setiap saat ada tugas baik di dalam gereja maupun di luar gereja. Disamping itu anak-anak juga tahu bagaimana cara untuk menyiapkan hati ketika mendengarkan firman Tuhan sehingga firman Tuhan yang sudah ditaburkan di dalam hati tidak sia-sia tetapi terus bertumbuh dan berkambang hingga berbuah.
Untuk memudahkan pemahaman pada anak-anak, kak Yani membuat sebuah eksperiman mengguakan biji jagung, biji kacang kedelai dan biji kacang hijau yang dimasukkan ke dalam gelas plastik yang terpisah lalu dituang air kedalamnya kemudian dimasukkanlah soda kue dan yang terakhir citrid acid lalu diaduk perlahan. Dari percobaan tersebut akan terlihat perbedaan antara biji yang naik/bertumbuh dengan biji yang tenggelam.Di akhir pelayanannya kak Yani memberi kesempatan kepada anak-anak untuk membuat buku Alkitab sederhana sebagai bentuk kreativitas anak dan boleh dibawa pulang.
Sebelum acara ditutup dengan doa penutup oleh ibu Teteki Pujiastuti dari GKJ Slawi pepanthan Balapulang anak-anakpun memberikan persembahan sebagai wujud ungkapan syukur atas berkat Tuhan. Selanjutnya acara ramah tamah berupa makan siang dengan menu sederhana tetapi nikmat.
Sesuai kesepakatan bersama untuk kegiatan kedua yaitu refreshing ke Balawana Park yang menyajikan wisata nuansa hutan jati yang sejuk dengan berbagai macam wahana permainan. Berhubung jarak gereja dengan lokasi wisata cukup dekat dan bisa dijangkau dalam beberapa menit saja, maka anak-anak didampingi orang tua dan pengasuh sekolah minggu berjalan kaki bersama-sama menuju Balawana park. Disana anak-anak bebas bermain.
About Author
